Minggu, 15 Agustus 2010

Tahun Ajaran 2009/2010




Tahun Ajaran 2009/2010

Setahun sudah berlalu San mengajar anak2 kelas 3 di tahun ajaran 2009/2010, banyak suka dan duka yang dialami dan begitu banyak anak2 yang susah untuk diatur dan banyak yang nakal. Di tahun ajaran ini pula San banyak sekali diuji kesabaran yang luar biasa, padahal mereka adalah anak2 yang San ajar waktu mereka di kelas 1 dan mereka sunguh2 sudah banyak sekali berubah :. San akan bercerita tentang beberapa murid2 San.

Diawali dengan murid bernama Petrus Cahyadi, dia adalah anak kebanggaan setiap guru. Mengapa? Soalna dia anak yang benar2 taat di dalam segala hal, semua tugas dikerjakan dengan baik, dan dia juga satu-satunya anak yang tidak pernah dimarahin oleh San dan juju raja San bangga punya murid seperti Petrus.

Kemudian murid San yang bernama Jonathan, dia adalah murid yang luar biasa tidak bisa diam dan terlalu banyak membuat masalah. Segala cara sudah San coba, baik dimarahin, dibujuk, diperlakukan secara baik, tapi tidak ada perubahan sama sekali dalam tingkah laku Jonathan. Semua guru mengatakan dia adalah anak kesayangan Bu Shandra :p hayahhhh walaupun dia nakal tapi dia anak yang pintar, dan doa San tuk Jonathan adalah dia bisa menjadi anak yang dapat membanggakan kedua orang tuanya serta menjadi anak yang sukses.

Selain dari kedua murid San di atas, banyak murid-murid San yang juga memberikan warna di dalam mengajar San. Banyak anak2 yang juga malas dan kerjanya hanya mau bermain saja.

Di tahun ajaran ini juga San dipertanyakan tentang penilaian oleh salah satu orang tua murid yang San ajar. Orang tua tersebut tidak menerima penilaian yang San berikan karena dia beranggapan bahwa anaknya mampu mendapatkan nilai yang lebih dari yang sudah San berikan. Alhasil San sama orang tua tersebut berserta Kepala Sekolah merundingkan hal ini....dan hasil nilai memang sudah tepat dengan penilaian yang San berikan. Meskipun orang tua tersebut menerimanya hanya saja kalau San lihat dia masih belum puas tapi ya semua bukti sudah ada apa mau dikata lagi. Semoga di tahun-tahun mendatang nanti tidak terjadi lagi hal-hal yang demikian.

Di tahun ajaran ini pula San mengalami pukulan yang luar biasa menggoncangkan kehidupan keluarga San. Karena di tahun ini papa San harus jatuh sakit, hal ini menjadi pukulan yang berat yang harus eluarga San alami. Akan tetapi di balik semua ini akhirnya San mengerti bahwa ada maksud dan rencana Tuhan lewat sakitnya si papa. Meski hingga hari ini papa San belum bisa melihat, hati San tetap percaya bahwa Tuhan yang San sembah sanggup untuk menyembuhkan si papa, karena apa yang bagi manusia mustahil bagi Tuhan tidak ada yang ustahil..amin.

Tahun ajaran ini juga banyak guru-guru yang keluar...hiks..hiks..hiks...Sedih sekali harus berpisah dengan Miss Ani (temen berbagi cerita tentang buku-buku favorite), Miss Vivi, dan Bu Janet (temen sepayung bersama).

Apa pun yang terjadi sepanjang tahun ajaran 2009/2010 ini, San tetap mengucap syukur karena bisa dilalui dengan baik. Semua karena anugrah dan kasih karunia dari Tuhan San bisa melewatinya.

0 komentar: